cara shalat witir 3 rakaat

Cara Ibadah Shalat Witir 3 Rakaat, Sempurnakan Ibadah Malammu

Posted on

cara shalat witir 3 rakaat

Shalat witir adalah shalat sunnah yang dikerjakan pada malam hari setelah shalat Isya dan sebelum terbit fajar. Shalat witir dikerjakan minimal 1 rakaat dan maksimal 11 rakaat. Salah satu cara mengerjakan shalat witir yang umum dilakukan adalah dengan 3 rakaat. Berikut ini adalah cara shalat witir 3 rakaat:

Setelah membaca niat, shalat witir 3 rakaat dikerjakan seperti shalat biasanya, yaitu dengan 2 rakaat pertama seperti shalat Subuh dan rakaat terakhir ditambah dengan doa qunut.

Shalat witir memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

  • Menyempurnakan shalat malam
  • Menghapus dosa-dosa kecil
  • Mendapat pahala yang besar

Shalat witir juga memiliki sejarah yang panjang dalam Islam. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk mengerjakan shalat witir, dan beliau sendiri sering mengerjakan shalat witir 3 rakaat.

Cara Shalat Witir 3 Rakaat

Shalat witir adalah shalat sunnah yang dikerjakan pada malam hari setelah shalat Isya dan sebelum terbit fajar. Shalat witir dapat dikerjakan minimal 1 rakaat dan maksimal 11 rakaat. Salah satu cara mengerjakan shalat witir yang umum dilakukan adalah dengan 3 rakaat.

  • Niat
  • Rakaat pertama
  • Rakaat kedua
  • Rakaat ketiga
  • Doa qunut
  • Salam

Setiap aspek dalam shalat witir memiliki makna dan tujuan tertentu. Misalnya, niat merupakan syarat sah shalat, rakaat pertama dan kedua melambangkan dua kesaksian dalam Islam, rakaat ketiga melambangkan keesaan Allah SWT, doa qunut merupakan doa yang dipanjatkan untuk memohon ampunan dan pertolongan Allah SWT, dan salam merupakan tanda berakhirnya shalat.

Niat

Niat adalah syarat sah shalat. Niat merupakan ikhlas karena Allah SWT dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW dalam mengerjakan shalat. Niat dalam shalat witir 3 rakaat diucapkan dalam hati ketika takbiratul ihram.

Niat shalat witir 3 rakaat:

Artinya: “Aku niat shalat sunnah witir tiga rakaat karena Allah Ta’ala.”

Niat sangat penting dalam shalat witir 3 rakaat karena menentukan sah atau tidaknya shalat. Selain itu, niat juga yang membedakan shalat witir dengan shalat sunnah lainnya.

Rakaat pertama

Rakaat pertama dalam shalat witir 3 rakaat memiliki kedudukan yang penting. Rakaat pertama merupakan dasar bagi rakaat-rakaat berikutnya. Pada rakaat pertama, terdapat beberapa gerakan dan bacaan shalat yang wajib dilakukan, seperti:

  • Takbiratul ihram
  • Membaca Surat Al-Fatihah
  • Membaca surat atau ayat Al-Qur’an lainnya
  • Ruku’
  • I’tidal
  • Sujud
  • Duduk di antara dua sujud

Semua gerakan dan bacaan tersebut harus dilakukan dengan benar dan tertib sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Jika ada salah satu gerakan atau bacaan yang terlewat, maka shalat witir 3 rakaat menjadi tidak sah.

Selain itu, rakaat pertama juga menjadi penentu bagi rakaat-rakaat berikutnya. Artinya, jika rakaat pertama dilakukan dengan benar dan sempurna, maka rakaat-rakaat berikutnya akan menjadi lebih mudah dan lancar.

Rakaat Kedua

Rakaat kedua pada shalat witir 3 rakaat memiliki hubungan erat dengan tata cara pengerjaan shalat witir secara keseluruhan. Rakaat kedua menjadi penyempurna dari rakaat pertama dan menjadi dasar bagi rakaat ketiga yang merupakan rakaat terakhir.

  • Gerakan dan Bacaan

    Rakaat kedua memiliki gerakan dan bacaan yang sama dengan rakaat pertama. Hal ini meliputi takbiratul ihram, membaca Surat Al-Fatihah, membaca surat atau ayat Al-Qur’an lainnya, ruku’, i’tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud.

  • Tanda Kesempurnaan

    Sempurnanya rakaat pertama ditandai dengan dilakukannya gerakan dan bacaan shalat dengan benar dan tertib. Rakaat kedua menjadi tanda bahwa rakaat pertama telah dilakukan dengan sempurna dan menjadi dasar bagi rakaat ketiga.

  • Mempersiapkan Rakaat Ketiga

    Rakaat kedua juga berfungsi sebagai persiapan untuk rakaat ketiga yang merupakan rakaat terakhir. Pada rakaat kedua, biasanya dibaca doa qunut. Doa qunut merupakan doa yang dipanjatkan untuk memohon ampunan dan pertolongan Allah SWT.

  • Menjaga Kekhusyuan

    Dengan melakukan rakaat kedua dengan khusyuk dan tertib, maka kekhusyuan dalam shalat witir 3 rakaat akan tetap terjaga hingga rakaat terakhir. Kekhusyuan merupakan salah satu syarat diterimanya shalat.

Baca Juga  Surga Darussalam: Kenali Lebih Dekat Tujuan Hidup Umat Muslim

Dengan demikian, rakaat kedua pada shalat witir 3 rakaat memiliki peran penting dalam menyempurnakan rakaat pertama dan mempersiapkan rakaat ketiga. Melakukan rakaat kedua dengan benar dan khusyuk akan membuat shalat witir 3 rakaat menjadi lebih sempurna dan bermakna.

Rakaat Ketiga

Rakaat ketiga pada shalat witir 3 rakaat merupakan rakaat terakhir yang memiliki keunikan tersendiri dalam cara pengerjaannya. Rakaat ketiga memiliki beberapa aspek, antara lain:

  • Doa Qunut

    Pada rakaat ketiga, setelah membaca Surat Al-Fatihah dan surat lainnya, dianjurkan untuk membaca doa qunut. Doa qunut merupakan doa yang berisi permohonan ampunan, pertolongan, dan perlindungan kepada Allah SWT.

  • Rukuk yang Panjang

    Setelah membaca doa qunut, dilanjutkan dengan rukuk yang panjang. Rukuk yang panjang dilakukan dengan menahan posisi rukuk selama beberapa saat dan membaca doa ruku’.

  • I’tidal yang Sempurna

    Setelah rukuk yang panjang, dilanjutkan dengan i’tidal yang sempurna. I’tidal yang sempurna dilakukan dengan berdiri tegak dan membaca doa i’tidal.

  • Sujud yang Panjang

    Setelah i’tidal yang sempurna, dilanjutkan dengan sujud yang panjang. Sujud yang panjang dilakukan dengan menahan posisi sujud selama beberapa saat dan membaca doa sujud.

  • Salam

    Setelah sujud yang panjang, diakhiri dengan salam. Salam dilakukan dengan mengucapkan salam ke kanan dan ke kiri.

Rakaat ketiga pada shalat witir 3 rakaat memiliki makna dan tujuan yang mendalam. Doa qunut yang dipanjatkan merupakan wujud penghambaan dan doa kepada Allah SWT. Rukuk dan sujud yang panjang menjadi simbol kerendahan diri dan ketaatan kepada Allah SWT. Salam yang diucapkan menjadi tanda berakhirnya shalat dan permohonan keselamatan bagi semua umat.

Doa Qunut

Doa qunut merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari cara shalat witir 3 rakaat. Doa qunut adalah doa yang dibaca pada rakaat ketiga setelah membaca Surat Al-Fatihah dan surat lainnya.

Doa qunut memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

  • Menjadi tanda kekhusyukan dalam shalat
  • Menjadi wasilah untuk memohon ampunan dan pertolongan Allah SWT
  • Menjadi doa yang mustajab

Dalam praktiknya, doa qunut dibaca dengan mengangkat kedua tangan setinggi telinga dan membaca doa yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW. Ada beberapa redaksi doa qunut yang dapat dibaca, namun yang paling umum adalah doa qunut nazilah.

Baca Juga  Cara Ampuh Hilangkan Belang di Wajah: Panduan Lengkap

Dengan membaca doa qunut pada shalat witir 3 rakaat, seorang muslim dapat lebih meningkatkan kekhusyukan dalam shalatnya dan memohon ampunan serta pertolongan Allah SWT. Hal ini tentu akan memberikan dampak positif bagi kehidupan seorang muslim, baik di dunia maupun di akhirat.

Salam

Salam merupakan salah satu rukun shalat yang wajib dilakukan. Salam berfungsi sebagai tanda berakhirnya shalat dan sekaligus doa keselamatan bagi seluruh umat Islam. Dalam shalat witir 3 rakaat, salam diucapkan setelah sujud yang panjang pada rakaat ketiga.

  • Tanda Berakhirnya Shalat

    Salam menjadi penanda bahwa shalat telah selesai dikerjakan. Dengan mengucapkan salam, seorang muslim telah menyelesaikan seluruh rangkaian shalat dan kembali pada kondisi biasa.

  • Doa Keselamatan

    Selain sebagai tanda berakhirnya shalat, salam juga merupakan doa keselamatan. Dengan mengucapkan salam, seorang muslim mendoakan keselamatan dan kesejahteraan bagi dirinya sendiri dan seluruh umat Islam.

  • Menjaga Kekhusyukan

    Mengucapkan salam dengan baik dan benar dapat menjaga kekhusyukan dalam shalat. Dengan fokus mengucapkan salam dan mendoakan keselamatan, seorang muslim dapat terhindar dari pikiran-pikiran yang mengganggu selama shalat.

Dengan demikian, salam pada shalat witir 3 rakaat memiliki peran yang sangat penting. Salam menjadi penanda berakhirnya shalat, doa keselamatan, dan menjaga kekhusyukan selama shalat.

Tanya Jawab tentang Cara Shalat Witir 3 Rakaat

Berikut adalah beberapa pertanyaan dan jawaban umum mengenai cara shalat witir 3 rakaat:

Pertanyaan 1: Apakah niat shalat witir 3 rakaat harus diucapkan secara lisan?
Tidak, niat shalat witir 3 rakaat cukup diucapkan dalam hati ketika takbiratul ihram.Pertanyaan 2: Bolehkah membaca doa qunut pada rakaat kedua shalat witir 3 rakaat?
Tidak, doa qunut hanya dibaca pada rakaat ketiga setelah membaca Surat Al-Fatihah dan surat lainnya.Pertanyaan 3: Bagaimana cara melakukan rukuk yang panjang pada rakaat ketiga shalat witir 3 rakaat?
Rukuk yang panjang dilakukan dengan menahan posisi rukuk selama beberapa saat dan membaca doa ruku’.Pertanyaan 4: Apakah boleh mengqasar shalat witir 3 rakaat menjadi 1 rakaat saat bepergian?
Ya, shalat witir boleh diqasar menjadi 1 rakaat saat bepergian atau dalam keadaan darurat.Pertanyaan 5: Apakah shalat witir 3 rakaat dapat dikerjakan setelah shalat Subuh?
Tidak, shalat witir dikerjakan setelah shalat Isya dan sebelum terbit fajar.Pertanyaan 6: Apa keutamaan shalat witir 3 rakaat?
Shalat witir 3 rakaat memiliki beberapa keutamaan, antara lain menyempurnakan shalat malam, menghapus dosa-dosa kecil, dan mendapat pahala yang besar.

Demikian beberapa pertanyaan dan jawaban umum tentang cara shalat witir 3 rakaat. Semoga bermanfaat.

Selanjutnya, mari kita bahas hikmah dan manfaat shalat witir 3 rakaat dalam kehidupan kita.

Tips Shalat Witir 3 Rakaat

Shalat witir adalah shalat sunnah yang memiliki banyak keutamaan. Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk mengerjakan shalat witir, terutama pada sepertiga malam terakhir. Shalat witir 3 rakaat merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk melaksanakan shalat witir.

Baca Juga  Cara Melakukan Sholat Istighosah yang Benar dan Manfaatnya

Berikut ini adalah beberapa tips untuk melaksanakan shalat witir 3 rakaat dengan baik dan benar:

1. Pastikan niat yang benar
Niat merupakan syarat sah shalat. Pastikan niat shalat witir 3 rakaat ketika melakukan takbiratul ihram.

2. Bacaan dan gerakan yang benar
Bacaan dan gerakan shalat witir 3 rakaat sama dengan shalat sunnah lainnya. Pastikan membaca surat Al-Fatihah dan surat lainnya dengan benar dan fasih. Lakukan juga gerakan ruku’, i’tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud dengan sempurna.

3. Doa qunut
Pada rakaat ketiga, setelah membaca Surat Al-Fatihah dan surat lainnya, dianjurkan untuk membaca doa qunut. Doa qunut berisi permohonan ampunan, pertolongan, dan perlindungan kepada Allah SWT.

4. Rukuk yang panjang
Setelah membaca doa qunut, dilanjutkan dengan rukuk yang panjang. Rukuk yang panjang dilakukan dengan menahan posisi rukuk selama beberapa saat dan membaca doa ruku’.

5. Sujud yang panjang
Setelah i’tidal yang sempurna, dilanjutkan dengan sujud yang panjang. Sujud yang panjang dilakukan dengan menahan posisi sujud selama beberapa saat dan membaca doa sujud.

6. Khusyuk dan fokus
Salah satu kunci agar shalat witir 3 rakaat diterima oleh Allah SWT adalah dengan mengerjakannya dengan khusyuk dan fokus. Jauhkan pikiran dari hal-hal yang mengganggu selama shalat.

Dengan mengikuti tips di atas, insya Allah shalat witir 3 rakaat dapat dilaksanakan dengan baik dan benar. Semoga bermanfaat.

Kesimpulannya, shalat witir 3 rakaat merupakan shalat sunnah yang memiliki banyak keutamaan. Dengan melaksanakan shalat witir 3 rakaat secara baik dan benar, kita dapat memperoleh banyak manfaat, baik di dunia maupun di akhirat.

Kesimpulan

Shalat witir 3 rakaat merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Shalat witir memiliki banyak keutamaan, di antaranya menyempurnakan shalat malam, menghapus dosa-dosa kecil, dan mendapat pahala yang besar.

Cara mengerjakan shalat witir 3 rakaat sangatlah mudah dan sederhana. Shalat witir dikerjakan setelah shalat Isya dan sebelum terbit fajar. Shalat witir terdiri dari 3 rakaat, dengan rakaat pertama dan kedua seperti shalat Subuh, dan rakaat ketiga ditambah dengan doa qunut.

Dengan melaksanakan shalat witir 3 rakaat secara rutin, seorang muslim dapat memperoleh banyak manfaat, baik di dunia maupun di akhirat. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membiasakan diri mengerjakan shalat witir 3 rakaat setiap malam.

Youtube Video: